Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengadakan pertemuan dengan Jensen Huang, pendiri NVIDIA dan salah satu orang terkaya di dunia, untuk membahas potensi kecerdasan buatan (AI) dalam mempercepat transformasi digital di Indonesia. Pertemuan yang berlangsung pada acara Indonesia AI Day 2024 ini menjadi momen penting dalam upaya Indonesia mengembangkan ekosistem digital yang lebih maju.
Erick Thohir mengungkapkan, melalui unggahan di Instagramnya, bahwa pertemuan tersebut memberikan kesempatan untuk mendalami ekosistem AI yang dapat mengubah masa depan Indonesia. “Senang dapat bertemu langsung dengan Mr. Jensen Huang, pendiri NVIDIA, salah satu perusahaan teknologi terdepan di dunia,” tulisnya.
Selama diskusi, Erick dan Huang membahas peluang besar yang dapat dihadirkan oleh AI untuk mendorong transformasi digital di Indonesia. Mereka juga membicarakan bagaimana teknologi ini bisa berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan rakyat serta penguatan kualitas sumber daya manusia, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Erick menegaskan pentingnya kolaborasi strategis antara pemerintah, industri, dan akademisi untuk memaksimalkan potensi AI. Ia berharap Indonesia tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga bisa berkontribusi dalam membangun ekosistem digital global.
Jensen Huang, yang kini tercatat memiliki kekayaan mencapai USD 127 miliar (sekitar Rp 2.021 triliun), turut berbagi wawasan mengenai inovasi yang telah mengantarkan NVIDIA menjadi raksasa teknologi dunia. Erick berharap pertemuan ini akan memperkuat upaya Indonesia untuk bersaing di pasar digital global.
Dalam kesempatan yang sama, Erick juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat inovasi dan teknologi di masa depan.