Palangka Raya – Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, menyampaikan bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang harus menjadi prioritas utama. Pernyataan ini disampaikan saat Jambore Pendidikan yang digelar di Palangka Raya, Sabtu malam (26/10/2024), di hadapan ribuan pelajar dan pendidik.
Reza menegaskan pentingnya peran pendidikan dalam menciptakan generasi yang berdaya saing. “Sebagai pendidik, kita memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa anak-anak kita siap menghadapi tantangan masa depan. Pendidikan adalah kunci utama menuju keberhasilan,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah meluncurkan berbagai program strategis, termasuk kuliah gratis bagi 10.000 mahasiswa serta berbagai bantuan untuk sekolah di wilayah terpencil. “Kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak yang putus sekolah hanya karena keterbatasan biaya,” tambahnya.
Reza juga memaparkan alokasi anggaran yang signifikan untuk sektor pendidikan, termasuk dana bantuan operasional sekolah (BOSDA) serta tunjangan bagi guru yang bertugas di daerah terpencil. “Kami sangat memahami tantangan yang dihadapi para guru di pedalaman. Oleh karena itu, kami memberikan insentif tambahan hingga Rp3 juta untuk mereka yang bertugas di daerah sulit,” katanya.
Selain itu, peningkatan sarana dan prasarana pendidikan menjadi fokus utama pemerintah. Dengan memberikan fasilitas seperti panel surya, perangkat Starlink, hingga papan tulis interaktif, diharapkan kegiatan belajar mengajar dapat berjalan lebih efektif, terutama di daerah yang sulit diakses.
Reza juga mengajak semua pihak, termasuk orang tua dan masyarakat, untuk mendukung kemajuan pendidikan di Kalimantan Tengah. “Dengan kerja sama dari semua elemen, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menghasilkan generasi yang unggul,” tutupnya.
