Jakarta – Marc Marquez menunjukkan penyesuaian yang luar biasa di musim perdana bersama Gresini Racing dengan motor Ducati. Di musim 2024, Baby Alien berhasil finis ketiga di klasemen akhir MotoGP dengan mengumpulkan 392 poin dari 20 balapan, serta meraih tiga kemenangan di MotoGP Aragon, MotoGP San Marino, dan MotoGP Australia.
Direktur teknik Gresini Racing, Davide Barana, mengungkapkan bahwa Marquez telah menyesuaikan gaya balapnya dengan karakteristik Ducati. Marquez, yang dikenal memiliki kecepatan luar biasa di tikungan, menemukan kelebihan motor Ducati yang mampu mengakomodasi gaya balapnya. “Kecepatan di tikungan menjadi kekuatan Marc, dia punya sensitivitas luar biasa dan bisa melakukan hal-hal yang sulit dilakukan pebalap lain,” ujar Barana.
Meski awalnya mencoba meniru gaya balapnya di Honda, Marquez akhirnya menemukan cara terbaik untuk beradaptasi dengan Ducati. Salah satunya adalah preferensinya terhadap mesin yang lebih responsif, mirip dengan mesin yang dia gunakan saat membalap dengan Honda RC213V.
MotoGP 2025, yang akan dimulai pada 28 Februari di Thailand, menjadi kesempatan berikutnya bagi Marquez untuk membuktikan kemampuannya dengan Ducati. Akankah dia bisa meraih kemenangan perdana bersama tim pabrikan Ducati?