Jakarta – Infinix memperkenalkan konsep ponsel layar lipat tiga terbaru mereka, Zero Series Mini Tri-fold, yang menghadirkan desain inovatif dengan ukuran ringkas. Berbeda dari ponsel layar lipat tiga yang biasanya berukuran besar seperti tablet, perangkat ini memiliki dimensi lebih kecil dan praktis digunakan dalam berbagai skenario.
Konsep Zero Series Mini Tri-fold mengusung desain lipat vertikal ala Samsung Galaxy Z Flip series, namun dengan dua engsel seperti Huawei Mate X Ultimate. Ponsel ini dapat dibuka hingga ukuran ponsel standar, sementara dalam kondisi paling compact, ukurannya tidak lebih besar dari kartu kredit.
Infinix tidak mengungkapkan ukuran layar secara spesifik, namun perangkat ini memiliki satu layar lipat yang dapat digunakan dalam tiga fase. Saat pertama kali dibuka, ponsel ini berfungsi layaknya perangkat biasa. Setelah dilipat sekali, ukurannya menjadi lebih kecil, dan jika dilipat sekali lagi, ukurannya semakin mengecil.
Menurut Infinix, ponsel konsep ini dirancang untuk berbagai kebutuhan sehari-hari. Beberapa skenario penggunaannya meliputi:
✅ Monitor olahraga – Bisa dipasangkan pada peralatan olahraga atau stang sepeda untuk melacak aktivitas olahraga secara hands-free.
✅ Dash cam – Bisa digunakan sebagai kamera perekam di kendaraan.
✅ Action camera – Bisa dipasang pada tali tas untuk menangkap berbagai momen seru.
✅ Penerjemahan real-time – Bagian atas layar dapat dilipat keluar, memungkinkan dua orang melihat hasil terjemahan secara bersamaan.
Zero Series Mini Tri-fold dibekali dua kamera belakang dan flash, meskipun Infinix belum mengungkapkan spesifikasinya.
Saat ini, Infinix belum memastikan apakah ponsel konsep ini akan diproduksi secara massal. Namun, prototipe perangkat ini diprediksi akan diperkenalkan dalam ajang Mobile World Congress (MWC) 2025 di Barcelona, Spanyol.
Jika konsep ini terealisasi, Zero Series Mini Tri-fold berpotensi membawa revolusi baru dalam desain ponsel lipat dengan ukuran lebih praktis dan fungsional.(prima)
