MATARAM – Kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalimantan Tengah terus menunjukkan taji di ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII Tahun 2025 yang digelar di Nusa Tenggara Barat. Di bawah kepemimpinan H. Edy Pratowo sebagai Ketua Umum dan Rio Kriswana sebagai Ketua Harian sekaligus Ketua Kontingen, KORMI Kalteng mencatatkan sejarah baru dengan perolehan enam medali emas, dua belas perak, dan empat belas perunggu—jumlah terbanyak sepanjang keikutsertaan mereka dalam ajang Fornas.
Capaian ini melampaui torehan di penyelenggaraan Fornas sebelumnya, seperti di Samarinda, Palembang, maupun Bandung. Bahkan, peluang penambahan medali masih terbuka lebar karena sejumlah induk organisasi olahraga (inorga) masih bertanding hingga hari-hari terakhir pelaksanaan Fornas VIII di Kota Mataram, NTB.
Rio Kriswana, yang didampingi Sekretaris Umum Hamdan serta Koordinator OKK Henora Koffeno Nahan dan Oscar, menyampaikan apresiasi kepada para pegiat yang telah mempersembahkan medali untuk Kalteng. Menariknya, sebagai bentuk penghargaan, Rio secara pribadi memberikan bonus uang tunai kepada peraih medali: Rp1 juta untuk emas, Rp500 ribu untuk perak, dan Rp250 ribu untuk perunggu.
“Ini adalah bentuk komitmen dan motivasi dari kami sejak awal. Sebagian besar inorga berangkat secara mandiri, jadi sudah sepatutnya perjuangan mereka dihargai,” ujar Rio.
Ungkapan terima kasih pun disampaikan oleh sejumlah pegiat, termasuk Edita Pebriana dari inorga ASIAFI yang sukses menyumbang medali emas. Ia secara khusus mengapresiasi dukungan dari Gubernur Kalteng, Ketua KORMI, dan seluruh pihak yang berperan dalam keberhasilan kontingen.
Hal serupa disampaikan Ketua KOSTI Kalteng, Sunarto, yang berhasil membawa pulang dua medali emas. Didampingi istrinya, Rimel, Sunarto menyampaikan rasa syukur atas hasil yang diraih dan mengucapkan terima kasih kepada Wakil Gubernur Kalteng yang juga menjabat Ketua KORMI, serta Gubernur Kalteng sebagai pembina.
Sebagai informasi, KORMI Kalteng mengirimkan 388 pegiat dari 29 inorga untuk berlaga di Fornas VIII. Kekuatan penuh ini menunjukkan keseriusan Kalimantan Tengah dalam membina olahraga masyarakat berbasis rekreasi yang tetap kompetitif di level nasional.
